Marvin Minsky dan Seymour Papert || Pionir Kecerdasan Buatan dan Pembelajaran Mesin

Dalam era di mana Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) dan Pembelajaran Mesin (Machine Learning/ML) semakin mendominasi teknologi dan transformasi masyarakat, dua nama yang tidak boleh dilupakan adalah Marvin Minsky dan Seymour Papert. Keduanya adalah ilmuwan komputer yang berkontribusi secara signifikan dalam pengembangan teori dan aplikasi AI serta ML. Artikel ini akan menggali lebih dalam tentang profil Marvin Minsky dan Seymour Papert, menyoroti latar belakang mereka, kontribusi penting mereka dalam bidang AI dan ML, serta dampak karya mereka terhadap perkembangan teknologi masa kini.

foto : Marvin Minsky dan Seymour Papert

I. Latar Belakang dan Pendidikan Marvin Minsky

Marvin Lee Minsky lahir pada 9 Agustus 1927, di Kota New York, Amerika Serikat. Minsky tumbuh dalam keluarga yang berpikiran terbuka dan penuh dengan keingintahuan intelektual. Ayahnya adalah seorang ahli kedokteran, sementara ibunya adalah seorang pekerja sosial. Pada usia muda, Minsky menunjukkan minat yang kuat dalam matematika dan ilmu pengetahuan. Dia memperoleh gelar sarjana dalam bidang matematika dari Universitas Harvard pada tahun 1950 dan melanjutkan pendidikan pascasarjana di Universitas Princeton.

II. Latar Belakang dan Pendidikan Seymour Papert

Seymour Aubrey Papert lahir pada 29 Februari 1928, di Pretoria, Afrika Selatan. Papert memiliki minat yang kuat dalam matematika sejak usia muda dan menunjukkan bakat luar biasa dalam bidang tersebut. Dia memperoleh gelar sarjana dalam matematika dan fisika dari Universitas Witwatersrand di Johannesburg pada tahun 1949. Papert kemudian melanjutkan pendidikan pascasarjana di Universitas Cambridge di Inggris, di mana dia belajar di bawah bimbingan filosof matematika terkenal, Bertrand Russell.

III. Kontribusi Minsky dalam Bidang AI

Marvin Minsky dianggap sebagai salah satu pendiri AI modern. Kontribusinya meliputi berbagai aspek, termasuk teori, pemodelan, dan pengembangan algoritma. Salah satu karya pentingnya adalah buku seminal yang ditulis bersama dengan Seymour Papert berjudul "Perceptrons: An Introduction to Computational Geometry" pada tahun 1969. Buku ini membahas tentang jaringan saraf buatan (artificial neural networks) yang digunakan untuk pemrosesan informasi dan pengenalan pola.

Minsky juga terkenal dengan pemikirannya tentang pemrosesan pengetahuan dan pemahaman komputer. Ia mengembangkan konsep "frame" yang digunakan untuk merepresentasikan pengetahuan dalam sistem komputer. Kontribusi Minsky dalam pemrosesan bahasa alami juga berpengaruh, termasuk pengembangan sistem yang dapat memahami dan menghasilkan bahasa manusia.

IV. Kontribusi Papert dalam Bidang AI dan ML

Seymour Papert juga merupakan tokoh kunci dalam perkembangan AI dan ML. Salah satu kontribusi paling terkenalnya adalah pengembangan bahasa pemrograman LOGO, yang dirancang untuk membantu anak-anak belajar konsep matematika dan komputer. LOGO menggunakan alat yang dikenal sebagai "turtle graphics" untuk mengajar konsep geometri dan program komputer dengan cara yang interaktif dan menyenangkan.

Papert juga berkontribusi dalam pengembangan teori pembelajaran mesin dan pendekatan kognitif. Ia bekerja dengan Minsky dalam pengembangan teori jaringan saraf dan berfokus pada peran interaksi antara manusia dan mesin dalam proses pembelajaran. Salah satu kontribusi terkenalnya adalah konsep "konstruksionisme" yang mengemukakan bahwa proses konstruksi pengetahuan aktif oleh individu membantu dalam pemahaman dan pembelajaran yang lebih baik.

V. Pengaruh dan Warisan

Marvin Minsky dan Seymour Papert telah meninggalkan warisan yang kuat dalam bidang AI dan ML. Kontribusi mereka telah membentuk fondasi teoritis dan metodologi yang menjadi dasar pengembangan sistem kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin. Karya-karya mereka mempengaruhi penelitian di bidang pemrosesan bahasa alami, jaringan saraf, logika, dan pengenalan pola.

Pengaruh mereka juga dapat dilihat dalam pengembangan teknologi modern seperti sistem pemrosesan bahasa alami, pengenalan wajah, mobil otonom, dan asisten virtual. Konsep-konsep yang mereka ajukan, seperti mesin pembelajaran dan pemikiran komputasional, terus menjadi fokus penelitian dan pengembangan di bidang AI dan ML.

Selain itu, warisan mereka juga terlihat dalam pendidikan dan metode pengajaran. LOGO, bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Papert, tetap menjadi alat penting dalam mengajarkan konsep matematika dan komputer kepada anak-anak. Prinsip-prinsip konstruksionisme yang dikembangkan oleh Papert juga terus dipertimbangkan dalam pendekatan pembelajaran modern yang berfokus pada konstruksi pengetahuan oleh siswa.

Marvin Minsky dan Seymour Papert merupakan dua tokoh penting dalam perkembangan AI dan ML. Kontribusi mereka meliputi teori, pemodelan, dan pengembangan algoritma dalam bidang AI. Karya-karya mereka telah membentuk fondasi yang kuat bagi pengembangan sistem kecerdasan buatan, pembelajaran mesin, dan pemrosesan bahasa alami.

Warisan Minsky dan Papert dapat dilihat dalam aplikasi teknologi yang kita gunakan sehari-hari, serta dalam metode pendidikan yang melibatkan konstruksi pengetahuan aktif oleh siswa. Perkembangan teknologi AI dan ML terus berlanjut, dan warisan mereka akan terus memainkan peran penting dalam masa depan teknologi dan kehidupan sehari-hari.